Ramadan telah berlangsung beberapa hari. Meski Ramadan tahun ini tak jauh beda pelaksanaannya dengan tahun lalu akibat pandemi, bukan artinya lantas absen menyiapkan beragam kebutuhan. Sekalipun puasa di rumah saja, nyatanya tak sedikit yang bolak-balik belanja.
jika asal belanja tanpa jeli mempertimbangkan harga dan diskon, tentu jatuhnya lebih boros selama Ramadan. Nah, jika kamu termasuk yang mengalaminya, ada baiknya mulai mengatur kembali keuangan sepanjang bulan puasa. Dengan begitu, tak sampai kelabakan akibat kekurangan dana saat lebaran tiba.
1. Cek Kembali Stok Kebutuhan Bahan Pokok di Rumah
Sebelum mulai belanja lagi, coba cek stok kebutuhan bahan pokok, terutama makanan untuk persediaan puasa. Jika masih banyak, dan sesuai rencana awal cukup hingga akhir Ramadan misalnya, maka tak perlu lagi buru-buru belanja. Lebih-lebih jika bahan baku tersebut mudah kedaluwarsa, yang ada malah rusak karena terlalu lama disimpan.
2. Alihkan Anggaran untuk Pos Lain
Apabila stok kebutuhan bahan pokok selama Ramadan sudah terpenuhi secara cukup, kamu bisa mengalihkan anggaran untuk memenuhi pos lainnya. Misalnya, membayar tagihan internet atau membeli pulsa untuk kebutuhan sekolah daring anak-anak. Bisa juga untuk kebutuhan membeli popok bayi. Paling penting selalu manfaatkan diskon macam TokoPoints Tokopedia agar lebih hemat belanjanya.
Kemudian, pos untuk hiburan misalnya, karena pandemi jarang pergi rekreasi, ke mall atau bioskop, maka anggarannya bisa dimasukkan untuk biaya pendidikan anak-anak. Sebab, meski sekolah dari rumah, biayanya tetap harus dibayar setiap bulan, kan?
3. Masukkan Sisa Anggaran ke Dalam Tabungan
Jika kebutuhan sekunder atau bahkan tersier sudah terpenuhi dengan baik, sisa anggaran bisa kamu masukkan ke dalam tabungan. Tak pernah ada ruginya menabung, mengingat kadang kebutuhan akan dana darurat ini kerap datang tak terduga. Jika tabungan maupun dana darurat selalu terjaga, maka bisa hidup lebih tenang dan siaga saat mengatur keuangan keluarga.
Cobalah menerapkan beberapa cara tersebut, agar keuangan selama Ramadan tak sampai berantakan.
